TANIMBARMEDIA.COM - Weda - Soni Hendra Ratisa (SHR), ketika menjabat sebagai anggota DPRD 2 periode, 2009-2014 dan 2014-2019, tidak mampu usir HPH dari Kabupaten Maluku Tenggara Barat saat itu, sebelum berganti nama Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Giliran datang cari dan mengemis suara di desa Arma, kecamatan Nirunmas untuk Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati, RICKY JAUWERISSA dan dr. JULIANA CHATARINA RATUANAK, NOMOR 3 (TIGA) berjargon "BERSATU" BELANJA DI CINAI, baru omon-omon soal HPH PT. KJB yang dipimpin Drs. John Keliduan, SH.
Kepada media ini, Selasa (05/11/2024) salah satu tokoh pemuda Desa Arma yang engan dipublis namanya nyatakan, SHR harusnya malu, tahu diri dan tidak berkampanye soal HPH PT. KJB. Toh jadi DPRD aktif sebagai Ketua Komisi C di kala HPH PT. KJB mulai beroperasi dari tahun 2009-2019, tidak bisa dan mampu usir HPH yang ditugaskan Negara kelola kayu di hutan Yamdena. Masih bisa omon-omon soal HPH PT. KJB.
Semua orang di Tanimbar sudah kenal dan tahu, SHR orangnya Agus Theodorus, Ayah RICKY JAUWERISSA Calon Bupati NOMOR 3 (TIGA), salah satu pengusaha di Saumlaki. Agus Theodorus perkaya diri dengan uang rakyat di Bumi Duan Lolat lewat pembayaran Hutang Pihak Ketiga (UP3), dari Dana Alokasi Umum (DAU) APBD Tanimbar, terangnya.
Bila UP3 milik AT belum dibayar Pemda Kabupaten Kepulauan Tanimbar, SHR dan kroninya yang saat ini jadi Jurkam Paslon NOMOR 3 (TIGA), RICKY JAUWERISSA dan dr. JULIANA CHATARINA RATUANAK, dipakai untuk turun jalan dan demo. Tentunya, jasa turun jalan ini dibayar dan diupahi big bos AT, jelas sumber.
Stop bikin diri malaikat dan sok suci. Kerja sudah sama seperti debt colector. Dipakai untuk tangih Pemda bayar hutang pihak ketiga (UP3). Setelah tagihan berhasil, dikasi upah dan gaji. Kami masyarakat Arma sudah nikmati kebaikan HPH PT. KJB.
Sebab, saat rakyat Arma berjuang cari anggaran bangun gereja, talud pantai penahan ombak, beasiswa mahasiswa kuliah, SHR ada dimana dan bantu apa? Hanya Drs.John Keliduan, SH dengan HPH PT. KJB yang bantu masyarakat kami. Jadi stop datang pengaruhi dan bodohi rakyat Arma, tegasnya. (TM.09)
