TANIMBARMEDIA.COM - SAUMLAKI. Agenda rutin yang digelar pada setiap hari Jumat bertajuk Jumat Curhat ini terus dilaksanakan bahkan ditingkatkan. Kegiatan ini merupakan upaya Polri dalam menyerap aspirasi dan masukan terkait Harkamtibmas maupun pelaksanaan tugas Kepolisian ditengah masyarakat.
Seperti yang terlihat pada pagi hari berlokasi di SMA Budi Mulia Saumlaki, Kepolisian Resor Kepulauan Tanimbar menggelar Jumat Curhat yang dipimpin oleh Wakapolres Kompol Frihamdeni, S.H., S.I.K., M.A., didampingi para Kasat, Kasi, Perwira Staf hingga Personel Polres Kepulauan Tanimbar.
Kedatangan Wakapolres bersama Personel Polres Kepulauan Tanimbar pada lingkungan Sekolah ini disambut baik oleh Kepala Sekolah yang diwakili oleh Wakasek Kurikulum Samgraha A. Rante, S.E., beserta dewan guru maupun para siswa siswi SMA Budi Mulia Saumlaki yang hadir kurang lebih sekitar 60 orang.
Mengawalinya, Kompol Frihamdeni S.H., S.I.K., M.A., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wakasek Kurikulum, para dewan guru hingga seluruh siswa siswi atas sambutan hangat yang diberikan. Jumat Curhat ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan secara berkeliling pada wilayah yang ada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tak hanya kepada masyarakat pada umumnya, namun juga menyentuh para pelajar baik di tingkat SMA maupun mahasiswa.
"Hal ini bertujuan untuk mendengar secara langsung keluhan, masukan serta kritikan dari masyarakat terkait Harkamtibmas maupun peningkatan kinerja Polri agar lebih baik ke depan,” terangnya.
Sementara itu, Perwira berpangkat 1 (satu) Bunga Melati ini lebih lanjut memberikan motivasi dengan menceritakan tentang pengalamannya pada saat sekolah kepada para siswa-siswi. Mereka kemudian diajak untuk selalu menanamkan cita-cita setinggi mungkin dan selalu mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa dengan selalu rajin berdoa, beribadah dan berlatih.
"Pergunakanlah talenta sebaik mungkin, selalu bekerja keras, mendisiplinkan diri, serta manfaatkan peluang demi meraih kesuksesan. Dengan adanya upaya ini, tentunya perubahan di dalam keluarga dapat dirasakan,” jelasnya.
Menutup kegiatan tersebut, Kompol Frihamdeni,S.H., S.I.K., M.A, memberikan edukasi berupa pemahaman hukum terkait dampak buruk yang ditimbulkan akibat kenakalan remaja seperti pergaulan bebas, miras, merokok, bolos Sekolah, judi, pornografi hingga penyebaran berita bohong. Hal ini tentunya bisa menimbulkan konflik hingga berujung pada perbuatan tindak pidana yang bisa merugikan diri sendiri maupun keluarga.
Kegiatan yang berlangsung dengan santai dan penuh keakraban ini juga diisi dengan dialog interaktif antara Kepolisian dengan para dewan guru hingga siswa siswi yang hadir, seraya menerima langsung curhatan terkait dengan situasi Kamtibmas maupun sebagai bahan evaluasi dalam rangka membenahi, memperbaiki maupun meningkatkan kualitas kinerja pelayanan Polri. (TM.02)
