TANIMBARMEDIA.COM - SAUMLAKI. Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Saumlaki, melakukan Pengawasan dan Pengamanan Aktifitas Embarkasi dan Debarkasi penumpang dan barang terhadap KM. Sirimau di pelabuhan umum Saumlaki.
Hal serupa, dilaksanakan juga di pelabuhan Larat, melalui jajaran Posal di Ibu Kota kecamatan Tanimbar Utara.
Ini dilakukan, untuk mewaspadai dan mencegah alur Suplai Logistik OPM, serta barang ilegal lainnya, di wilayah kerja Lanal Saumlaki, khususnya di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, provinsi Maluku.
Pelaksanaan kegiatan ini, sesuai Surat Perintah Danlanal Saumlaki, Letkol Laut (P) I Made Ardyan Budi H.,S.E.,M.Tr.Hanla.,CRMP, guna melaksanakan pengawasan dan pengamanan di wilayah kerja Lanal Saumlaki.
Terutama, saat momen perayaan hari besar, yang diindikasikan banyaknya kegiatan ilegal, dalam hal ini terfokus di area pelabuhan umum, yang jadi sasaran pelaku ilegal, memanfaatkan situasi ramainya penumpang dan banyaknya giat angkut barang.
Dari kegiatan pengaman di Pelabuhan Umum Saumlaki oleh anggota Unit Intel Lanal Saumlaki, anggota Pomal Lanal Saumlaki beserta Anggota BKSDA Maluku Seksi Wilayah III Saumlaki di dalam dek-dek penumpang KM. Sirimau, ditemukan Satwa yang dilindungi, jenis burung Nuri kepala hitam tanpa pemilik.
Diduga, penumpang yang membawa burung tersebut, telah kabur dan atau bersembunyi, ketika mengetahui ada petugas yang menemukan burung endemik tersebut.
Burung Nuri Kepala Hitam yang ditemukan ini, sudah diamankan dan diserahterimakan kepada BKSDA Maluku, Seksi Wilayah III Saumlaki.
Selanjutnya, burung tersebut akan dimasukkan dalam kandang Stasiun Konservasi Satwa (SKS).
Penyerahan dan pembuatan Berita Acara Serahterima barang bukti, oleh BKSDA Maluku, Seksi Wilayah III Saumlaki dengan saksi Anggota Lanal Saumlaki.
Sementara dalam pengamanan di Pelabuhan Umum Larat, tepatnya di Kapal Ferry KMP. Erana, Jajaran TNI dan POLRI Kecamatan Tanimbar Utara, berhasil mengamankan 15 Gen dan 35 Liter Minuman Beralkohol (Sopi) di kapal tersebut.
Pemilik sopi menjelaskan, minuman tersebut berasal dari wilayah Adodo, dan akan dikirim menggunakan Kapal Ferry KMP. Erana dengan tujuan Tual.
Hasil pengamanan minuman keras tersebut, saat ini dalam tahapan proses penyelidikan lebih lanjut, oleh Polsek Tanimbar Utara.
Dari kejadian ini, maka perlunya pengawasan dan pemeriksaan oleh petugas keamanan terkait, terhadap barang bawaan penumpang.
Maksudnya, untuk mencegah terjadinya transaksi barang-barang ilegal berupa, Satwa liar yang dilindungi, miras ataupun barang ilegal lainnya yang masuk di wilayah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kerja Lanal Saumlaki. (TM.09)
